Disandera Yeti
Disandera Yeti
Harga reguler
Rp 35.000,00 IDR
Harga reguler
Harga obral
Rp 35.000,00 IDR
Harga satuan
/
per
Tebal : 128 hlm
ISBN : 978-979-687-818-5
Judul yang tersedia saat ini
Update 13-12-2021
- Namaku Stilton
- Misteri harta karun yang hilang
- petualangan di rimba belantara
- Kasus aneh di Olimpiade
- kode monokusa
- Enyahlah Tikus Gandungan
- Pesta Dansa di Puri Tua
- Disandera Yeti
- Lembah Raksasa
- Mumi Tanpa Nama.
Di Tibet, mereka mendapat informasi bahwa Profesor Volt terakhir terlihat di Komolungma. Ternyata, Komolungma adalah sebutan orang Tibet untuk “ibu Bumi” alias Everestikus, di puncak Himalaya. Ditemani oleh sekelompok pemandu yang dipimpin oleh Topikus, mereka memulai petualangan mencari Profesor Volt. Perjalanan mencari Profesor ternyata sulit dan terjal. Mereka harus melampaui banyak tempat yang ditutupi es dan sangat dingin.
Setelah melewati perjalanan yang sulit, serta sempat diejek oleh Trapola dan Thea karena menemukan jejak kaki raksasa di es, Geronimo akhirnya justru bertemu langsung dengan makhluk raksasa misterius itu. Makhluk putih besar itu menangkap Geronimo dan membawanya ke dalam sebuah gua. Geronimo kaget, karena ia menemukan bukan hanya Profesor Volt di dalam gua, tetapi juga 3 makhluk yeti. Ternyata Profesor Volt sedang berusaha mengobati bayi yeti yang sedang sakit, sekaligus menyelamatkan keluarga yeti yang sudah hampir punah itu. Ia meminta Geronimo untuk tidak menceritakan hal ini kepada semua orang. Setelah itu, Profesor kembali memindahkan laboratorium rahasianya dari Himalaya ke tempat lain.
ISBN : 978-979-687-818-5
Judul yang tersedia saat ini
Update 13-12-2021
- Namaku Stilton
- Misteri harta karun yang hilang
- petualangan di rimba belantara
- Kasus aneh di Olimpiade
- kode monokusa
- Enyahlah Tikus Gandungan
- Pesta Dansa di Puri Tua
- Disandera Yeti
- Lembah Raksasa
- Mumi Tanpa Nama.
Di Tibet, mereka mendapat informasi bahwa Profesor Volt terakhir terlihat di Komolungma. Ternyata, Komolungma adalah sebutan orang Tibet untuk “ibu Bumi” alias Everestikus, di puncak Himalaya. Ditemani oleh sekelompok pemandu yang dipimpin oleh Topikus, mereka memulai petualangan mencari Profesor Volt. Perjalanan mencari Profesor ternyata sulit dan terjal. Mereka harus melampaui banyak tempat yang ditutupi es dan sangat dingin.
Setelah melewati perjalanan yang sulit, serta sempat diejek oleh Trapola dan Thea karena menemukan jejak kaki raksasa di es, Geronimo akhirnya justru bertemu langsung dengan makhluk raksasa misterius itu. Makhluk putih besar itu menangkap Geronimo dan membawanya ke dalam sebuah gua. Geronimo kaget, karena ia menemukan bukan hanya Profesor Volt di dalam gua, tetapi juga 3 makhluk yeti. Ternyata Profesor Volt sedang berusaha mengobati bayi yeti yang sedang sakit, sekaligus menyelamatkan keluarga yeti yang sudah hampir punah itu. Ia meminta Geronimo untuk tidak menceritakan hal ini kepada semua orang. Setelah itu, Profesor kembali memindahkan laboratorium rahasianya dari Himalaya ke tempat lain.