Sejarah Badan Musyawarah Gereja-Gereja Jawa (BMGJ)
Sejarah Badan Musyawarah Gereja-Gereja Jawa (BMGJ)
Harga reguler
Rp 100.000,00 IDR
Harga reguler
Harga obral
Rp 100.000,00 IDR
Harga satuan
/
per
SEJARAH BADAN MUSYAWARAH GEREJA-GEREJA JAWA (BMGJ)
Subjudul : Oikumene Utopis atau Oikumene Praksis?
Penulis : Pdt. Y.M. Sumardi, Pdt. Teguh Karyanto, Pdt. Bambang Margono, Pdt. Heru Purwanta
Ukuran : 15 x 23 cm
Tebal : 214 hlm.
Badan Musyawarah Gereja-Gereja Jawa (BMGJ) yang terdiri dari beberapa sinode, yaitu Sinode GKJW, GITJ, GKJTU, dan GKJ menyadari adanya perjalanan panjang dalam berbagai dinamika relasi. Dalam perjalanan sejarah itu juga muncul berbagai kecenderungan bentuk kesatuan gereja sampai pada bentuk yang sekarang ini. BMGJ bisa menjadi wadah bagi pengalaman dan penghayatan oikumenis bahkan bisa untuk mendukung usaha peningkatan hubungan oikumene secara eksistensial dan praksis fungsional. Untuk itu, kesadaran dan pengetahuan sejarah BMGJ akan menjadi faktor penting dan menentukan bagi pembentukan identitas eksistensial dan fungsional bersama, yang selanjutnya akan menumbuhkan komitmen bersama sampai akar rumput. Buku sejarah BMGJ ini memberi informasi yang berguna bagi perjalanan pergerakan oikumene yang dipengaruhi oleh keberadaan masing-masing sinode serta relasi yang dinamis dengan dinamika berkebangsaan di bumi nusantara.
Subjudul : Oikumene Utopis atau Oikumene Praksis?
Penulis : Pdt. Y.M. Sumardi, Pdt. Teguh Karyanto, Pdt. Bambang Margono, Pdt. Heru Purwanta
Ukuran : 15 x 23 cm
Tebal : 214 hlm.
Badan Musyawarah Gereja-Gereja Jawa (BMGJ) yang terdiri dari beberapa sinode, yaitu Sinode GKJW, GITJ, GKJTU, dan GKJ menyadari adanya perjalanan panjang dalam berbagai dinamika relasi. Dalam perjalanan sejarah itu juga muncul berbagai kecenderungan bentuk kesatuan gereja sampai pada bentuk yang sekarang ini. BMGJ bisa menjadi wadah bagi pengalaman dan penghayatan oikumenis bahkan bisa untuk mendukung usaha peningkatan hubungan oikumene secara eksistensial dan praksis fungsional. Untuk itu, kesadaran dan pengetahuan sejarah BMGJ akan menjadi faktor penting dan menentukan bagi pembentukan identitas eksistensial dan fungsional bersama, yang selanjutnya akan menumbuhkan komitmen bersama sampai akar rumput. Buku sejarah BMGJ ini memberi informasi yang berguna bagi perjalanan pergerakan oikumene yang dipengaruhi oleh keberadaan masing-masing sinode serta relasi yang dinamis dengan dinamika berkebangsaan di bumi nusantara.